Dari : Situs Alfi

Selasa, 13 Mei 2014

MAKALAH PROSES PERKEMBANGAN POLA PIKIR MANUSIA

MAKALAH 
ILMU ALAMIAH DASAR 
ILMU SOSIAL DASAR 
ILMU BUDAYA DASAR 

Dosen pengampu: 
MUSBIR IBRAHIM M,MA 




DISUSUN : HUSNI IMANI 




SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
AL-AQIDAH AL-HASYIMIYYAH 
JAKARTA 






KATA PENGANTAR 

Segala puji bagi Allah tuhan semesta alam, yang telah melimpahkan segala nikmatnya bagi hambanya. Sholawat beserta salam semoga tetap tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW. Beserta Kelurga dan sahabatnya. Kita hidup di dunia ini ada yang menghidupi dan menghidupkan Sudah sepantasnya kita selalu bersyukur atas nikmat yang selalu dilimpahkan Allah , dengan bersyukur itulah Allah akan selalu menambahkankan nikmatNya. Disamoing itu, kita adalah ciptaan tuhan semesta alam, yang dikaruniai akal fikiran untuk proses dalam kehidupannya. Berkat akal fikirannya, manusia terus mengalami perubahan untuk maju dan sampai akhirnya mengalami kesempurnaan dalam menentukan sesuatu dan it uterus berkembang dari zaman ke zaman.





BAB I 
PROSES PERKEMBANGAN POLA PIKIR MANUSIA 

1. RASA INGIN TAHU 

Proses terbentuknya Ilmu pengetahuan alam bermula dari rasa ingin tahu manusia. Yang merupakan suatu ciri khas manusia sebagai makhluk hewani yang telah dikaruniai fikiran dan perasaan oleh sang pencipta. Berbeda dengan makhluk lainnya Manusia mempunyai rasa ingin tahu tentang benda-benda dialam sekitarnya, seperti bulan, bintang, binatang, matahari, bahkan ingin tahu tentang dirinya sendiri. Bagaimana halnya dengan makhluk hidup lainnya seperti tumbu-tumbuhan dan binatang? Seperti pohon yang tumbuh dan bergerak, daun yang cenderung ingin membebaskan dirinya untuk mencari sinar matahari, itu adalah upaya pertumbuhan hidupnya dan hal semacam itu terus berlangsung sepanjang zaman. Sama halnya dengan binatang yang berkehendak untuk berpindah dari tempat satu ketempat lainnya untuk suatu keinginan yaitu rasa ingin tahu apakah disana ada cukup makanan atau untuk keamanan sendiri atau bersama. Namun, pengetahuan dan keinginanya itu ternyata tidak berubah dari zaman ke zaman.

Manusia memiliki rasa ingin tahu yang berkembang. Seperti contohnya manusia ingin tahu tentang matahari, Setelah tahu itu pohon, mereka ingin tahu bagaimana, mengapa dan seterusnya. Rasa ingin tahu manusia juga berkembang sampai pada hal-hal yang menyangkut keindahan.

2. MITOS 

Manusia akan selalu memenuhi kebutuhan nonfisik atau fikirannya mulai dari rasa ingin tahu terus berlanjut hingga dari pengamatan dan pengalamannya. Namun itupun tidak cukup, dan mulailah manusia mereka-reka sendiri jawaban atas keingintahuannya. Contoh : “apakah pelangi itu?” , karena tak dapat menjawab, manusia berfikir bahwa pelangi itu adalah “bidadari”. Jadi, muncul pengetahuan baru yaitu “bidadari” dan masih banyak contoh-contoh yang lainnya. Pengetahuan baru dan kepercayaan itulah yang kita sebut dengan mitos, cerita yang berdasarkan atas mitos disebut legenda. Hal-hal seperti ini tumbul disebabkan atas keterbatasan alat indra manusia.
1) Alat penglihatan
2) Alat pendengaran
3) Alat pencium dan pengecap
4) Alat perasa Alat penglihatan (mata) manusia sangatlah terbatas, jika benda yang dilihat terlalu jauh maka susahlah untuk di jangkaunya.
Mata pun tak dapat membedakan 10 gambar dalam satu detik jika ukuran partikel terlalu kecil. Dan pendengaran pada manusia juga terbatas pada getaran yang berfrekuensi 30 sampai 30.000 /detik juka kurang atau lebih dari itu tidak akan terdengar oleh telinga manusia. Manusia hanya dapat membedakan 4 jenis rasa, yaitu rasa manis, asam, asin dan pahit. Melalui bau manusia dapat membedakan satu benda dengan benda yang lain. Mitos diterima oleh masyarakat masa itu karna :
a. Terbatasnya pengetahuan dan alat pengindraan manusia.
b. Keterbatasan penalaran manusia.
c. Keingintahuan manusia.

3. MITOS ANTARA PRO DAN KONTRA 

Keterbatasan manusia pada saat itulah yang membuat masyarakat menerima jawaban dan dijadikan sebagai mitos. Pemikiran ini terjadi di zaman Babylonia (700-600 SM). Mereka berpendapat juga bahwa semesta alam merupakan suatu ruangan atau selungkup. Lantainya adalah bumi yang datar, sedangkan langit dengan bintang adalah atapnya. Dan ilangit adal semacam jendela yang mengakibatkan air hujan dapat sampai ke bumi. Adapun perhitungan edar matahari =365,25 hari. Horoskop atau ramalan nasib manusia atau perbintangan juga berasal dari masyarakat Babylonia. Kemampuan berfikir manusia semakin maju hingga terciptalah alat-alat canggih untuk sebuah penelitian lebih jauh. Dan mitos atau legendanya menjadi tergeser atas bermunculan alat-alat canggih yang cenderung mengguna akal sehat atau rasionya.


Pelopor perubahan dunia dari Yunani
①. Anaximander (610-546 SM) Ia berpendapat bahwa alam semesta itu berbentuk seperti bola dan bumi sebagai pusatnya. Langit dan segala isinya beredar mengelilingi bumi. Pendapat ini bertahan hingga dua abad. Ia juga membuat jam matahari sebagai petunjuk waktu. Yaitu dengan menegakkan tongkat diatas bumi yang horisontal dan menentukan bayangan tongkat menjadi waktu dan titik balik matahari. 

②. Anaximenes (560-520 SM) Ia berpendapat, bahwa unsur dasar pembentukan semua benda adalah air, yang dapat meranggang menjadi api (gas) atau memadat menjadi tanah. Namun teori ini di tentang oleh Herekleitos (560-470). Ia berpendapat bahwa apilah yang menyebabkan transmusi tanpa air, benda-benda akan tetap seerti apa adanya.

③. Pythagoras (+500 SM) Berpendapat bahwa unsur dasar benda ada empat. Yaitu tanah,api, udara dan air. Tentang alam semesta ia brpendapat bahwa bumi ini bulat dan berputar. Karna berputar, tanpak seolah-olah alam berputar mengelili bumi. Ia juga terkenal dalam bidang matematika. Teori yang terpakai sampai sekarang adalah tentang segi siku-siku yaitu : kuadrat panjang sisi miring sebuah segi tiga siku-siku sama dengan jumlah kuadrat panjang kedua sisi siku-sikunya. Dalam permasalahan lebih lanjut, Demokratos berpendapat tentang alam bahwa bila suatu benda dipecah atau dibagi secara terus menerus, dan sampailah bagian terkecil suatu benda itu. Adapun benda yang taak dapat di bagi lagi disebut atomos atau atom. Karna kecilnya atom tak dapat dijangkau oleh mata.

1) Empedokles (480-430 SM) Ia menyempurnakan teori pyhtagoras tentang 4 unsur alam. Dari unsur itu ia memperkenalkan adanya tenaga tarik-menarik dan tenaga memisah atau tolak menolak. Kedua tenaga inilah yang menyatukan atau memisahkan unsur-unsur 4 itu.

2) Plato (427-347 SM ) Ia adalah orang yang mempunya pendapat yang berbeda dengan yang lainnya. Menurutnya, keanekaragaman alam ini sebenarnya adalah suatu duplikat saja dari sesuatu yang kekal dan immaterial.

3) Aristoteles (348-322 SM ) Ia adalah pemikir terbesar pada era nya.ia dapat membukukan intisari dari ajaran para ahli sebelumnya. Ia menyebut adanya zat tunggal yaitu hule,yang dapat membentuk tanah, air, udara dan api atas dasar trasmutasi, yang dimaksud adalah kondisinya. Dingin, lembab, panas dan kering. Contoh, bila hule dalam kondisi lembab dan panas ia akan membentuk udara. Bila kering dan panas akan membentuk api, bila kering dan dingin maka akan membentuk tanah. ajaran terpenting dari Aristoteles adalah suatu pola berfikir dalam memperoleh kebenaran haruslah berdasarkan logika. Ia juga berpendapat bahwa bumi berbentuk bulat dan merupakan pusat dari alam semesta yang beredaar mengelilinginya. 450th setelah

Aristoteles adalah Ptolomeus(127-151 SM) mengemukakan bahwa bumi adalah pusat dari jagad raya, berbentuk bulat tanpa tiang penyangga. Bintang menempal ada langit dan berputar mengelilingi sakali dalam 24 jam. Planet beredar melalui orbitnya sendiri dan terletak antara bumi dan bintang. Pada tahun 1500-1600 terjadi perubahan besar karna sempurnanya alat pengamat bintang dan pemikiran Aristoteles dan Ptolomeus. Sebagai tonggak sejarah dapat dicatat disini adalah Nicolous Copernicus(1473-1543 SM ) pokok ajarannya adalah : a. Matahari adalahpusat sistem solar, sedangkan bumi adalah satu dari planet-planet yang mengelilinginya. b. Bulan beredar mengelilingi bumi, bersama bumi mengelilingi matahari. c. Bumi berputar pada porosnya dari barat ke timur yang mengakibatkat terjadinya siang dan malam dan padangan gerakan bintang-bintang. Pengikut Copernicus adalah Bruno (1548-1600) yang menyimpulkan lebih jauh lagi : a. Jagad raya ini tak ada lagi b. Bintang-bintang tersebar di seluruh jagad raya. Karna ia berpendapat dan itu ber tentangan dengan pengusa saat itu, lalu ia dibakar sampai mati pada tahun 1600. Ahli astronomi lainnya adalah Johannes Kepler (1571-1630) yang mengungkapkan ;
a. Planet-planet beredar mengelilingi matahari pada suatu garis edar yang berbentuk elips dengan suatu focus.
b. Bila ditarik garis imajinasi dari planet ke matahari dan ia bergerak menurut garis edarnya, luas bidang yang ditempuh pada jangka waktu yang sama adalah sama.
c. Pangkat dua dari waktu yang dibutuhkan sebuah planet untuk mengelilingi matahari secara penuh sebanding dengan pangkat tiga dari jarak rata-rata itu terhadap matahari. Adalagi yang mengungkapkan bahwa ada 4 buah bulan yang mengelilingi Yupiter, adanya gunung-gunung di bulan dan suatu bintik hitam di matahari yang sangat penting untuk menghitung kecepatan rotasi matahari, adanya milky way atau bima sakti. Dan yang sangat menakjubkan adalah ditemukanya cincin saturnus, ia adalah Galileo (1564-1642) Ilmuwan-ilmuan yang baru bermunculan seperti Copernucus, Kieples, Galileo merupakan pelopor ilmu pengetahuan modern dengan metode induksinya. Penemuan-penemuan mereka antara lain adalah :

I. Bulan mengelilingi bumi dan bersama bumi mengelilingi matahari
II. Bumi dan planet-planet lain beredar mengelilingi matahari melalui garis edar
III. Matahari adalah satu bintang dari bima sakti yang beranggota miliaran bintang.
IV. Jagad raya ini tak terbatas.


 4. TERBENTUKNYA GALAKSI

Sejak lama manusia telah mempelajari alam semesta. dari yang beranggapan bahwa bumi merupakan pusat dari alam semesta sampai mataharilah yang menjadi pusat beredarnya bumi dan planet-planet lain. Kesemuanya itu termasuk matahari disibut galaksi. Ternyata galaksi itu tidak hanya satu, tetapi ribuan jumlaahnya. Apaakah semua galaksi berpusat dari suatu induk galaksi? Beberapa teori mengungkapkan sebagai berikut :

a) Teori ledakan Meledak dengan sagat hebat harna adanya reaksi inti. Kemudia berserakan dan mengembang menjauh dari pusat ledakan. Dari ledakan itu menghasilkan galaksi yang sekarang, mereka terus menjauhi titik pusat yang sama.

b) Teori Ekspansi Dan Kontraksi Teori berlandaskan pemikiran bahwa ada suatu siklus dari alam semesta, yaitu masa ekspansi dan masa kontraksi. Diduga siklus ini berlangsung dalam waktu 30.000 juta tahun. Ekspansi terjadi karna adanya tenaga yang bersumber dari reaksi hydrogen pada saat itu terjadi unsur yang kompleks dan pada masa kontraksi akan terjadi redupan dan penyusutan pada galaksi dan bintang-bintang yang menghasilkan tenaga yang berupa panas yang sangat tinggi. Kedua teori ini mendukung suatu kebenaran bahwa partikel yang ada pada zaman sekarang ini berasal dari zaman dahulu, sebenarnya alam semesta ini tidak berawal dan tidak berakhir (esentris). Teori terbentuknya galaksi Hipotesis Fowler (1957) ia mengatakan, 12 ribu tahun lalu galaksi tidaklah seperti sekarang ini. Bentuknya berupa kabut gas hydrogen yang sangat besar yang berada di ruang angkasa. Seperti halnya matahari hipotesis diyakinkan oleh suatu observasi yang ditunjukan pada pusat galaksi yang secara perlahan membentuk bintang baru.

I. Galaksi Dari hasil pengamatan, ada 3 macam galaksi itu, yaitu : i. Galaksi berbentuk spiral Adalah suatu galaksi berbentuk spiral dari Canes Venatici. Kalau kita gambarkan akan berbentuk spt air yang berpusar. ii. Galaksi berbentuk elips Galaksi bentuk ini yang terdekat dengan galaksi bima sakti. iii. Galaksi tak beraturan

II. Bima Sakti Induk dari matahari adalah bima sakti atau milky way ia berbentuk spiral bulat pipih seperti kue cucur. Tetangga terdekat bima sakti adalah galaksi Andromeda yang juga berbentuk spiral. Jarak antaranya 780.000 tahun cahaya. perdetik cahaya bergerak dengan kecepatan 300.000. Letak matahari dan bumi kira-kira sejauh 2/3 dari pusat galaksi. Benda du bawah atau diatas pusat galaksi disebut bintang (glabular). Galaksi berotasi seperti berlawanan jarum jam.

0 komentar: